16 Arah Mata Angin Lengkap:
Jenis dan Cara Menentukan Arahnya
Pengertian Arah Mata Angin
Daftar isi
Apa yang dimaksud dengan arah mata angin (point
of the compass)? Secara umum, pengertian mata angin adalah suatu cara atau
panduan yang sering digunakan untuk menentukan sisi tertentu.
Mata angin disebut juga dengan titik
kompas, yaitu salah satu titik dari beberapa tanda pada putaran kompas
yang menunjukkan haluan tertentu, misalnya utara, selatan, timur, dan
barat. Arah mata angin biasanya digunakan pada kompas, sistem navigasi,
dan juga peta, dimana tujuannya untuk mengetahui arah.
Penulisan arah mata angin pada alat kompas, peta, atau
sistem navigasi, biasanya ditunjukkan dalam 4 penjuru utama, yaitu: Utara,
Selatan, Timur, Barat. Namun, sebenarnya ada 16 arah titik kompas yang dapat
digunakan untuk menentukan arah tertentu.
Jenis-Jenis Arah Mata Angin
Sebagian besar orang hanya mengetahui 4 arah mata
angin, yaitu; Utara, Selatan, Timur, Barat. Sebenarnya secara keseluruhan ada
16 mata angin, dan secara garis besar semuanya dikelompokkan menjadi 3 jenis.
1. Mata Angin Primer
Terdapat 4 mata angin yang paling sering dipakai pada
kompas, peta, dan sistem navigasi. Mata angin ini disebut dengan mata angin
primer atau mata angin utama, yaitu;
- Utara
- Timur
- Selatan
- Barat
2. Mata Angin Sekunder
Mata angin tengah adalah mata angin yang posisinya
berada di antara empat mata angin pokok. Disebut juga dengan mata angin
sekunder, dan sangat bermanfaat untuk membantu memperkirakan arah tertentu saat
melihat kompas atau peta.
Mata Angin
Mata angin tersier adalah mata angin yang posisinya
berada di antara mata angin primer dan sekunder. Disebut juga dengan mata angin
tambahan, dimana fungsinya untuk menunjukkan suatu penjuru dengan lebih akurat.
Adapun beberapa nama mata angin tersier (tambahan)
tersebut adalah sebagai berikut:
- Utara timur laut (berada di antara utara dan timur laut)
- Timur-timur Laut (berada di antara Timur laut dan timur)
- Timur Menenggara (berada di antara timur dan tenggara)
- Selatan Menenggara (berada di antara tenggara dan selatan)
- Selatan Barat Daya (berada di antara selatan dan barat daya)
- Barat-barat Daya (berada di antara barat daya dan barat)
- Barat-barat Laut (berada di antara barat dan barat laut)
- Utara Barat Laut (berada di antara barat laut dan utara)
Untuk penjelasan lebih lengkap, perhatikan gambar dan
keterangan pada tabel berikut ini.
Nama-nama
arah mata angin lengkap
No.
|
B. Indonesia
|
Singkat
|
B. Inggris
|
Singkat
|
Derajat
|
1
|
Utara
|
U
|
North
|
N
|
0 atau 360
|
2
|
Utara
Timur Laut
|
UTL
|
North
Northeast
|
NNE
|
022.5
|
3
|
Timur Laut
|
TL
|
Northeast
|
NE
|
45
|
4
|
Timur
Timur Laut
|
TTL
|
East
Northeast
|
ENE
|
67.5
|
5
|
Timur
|
T
|
East
|
E
|
90
|
6
|
Timur
Menenggara
|
TM
|
East
Southeast
|
ESE
|
112.5
|
7
|
Tenggara
|
TG
|
Southeast
|
S
|
135
|
8
|
Selatan
Menenggara
|
TM
|
South
Southeast
|
SSE
|
157.5
|
9
|
Selatan
|
S
|
South
|
S
|
180
|
10
|
Selatan
Barat Daya
|
SBD
|
South
Southwest
|
SSW
|
202.5
|
11
|
Barat Daya
|
BD
|
Southwest
|
SW
|
225
|
12
|
Barat
Barat Daya
|
BBD
|
West
Southwest
|
WSW
|
247.5
|
13
|
Barat
|
B
|
West
|
W
|
270
|
14
|
Barat
Barat Laut
|
BBL
|
West
Northwest
|
WNW
|
292.5
|
15
|
Barat Laut
|
BL
|
Northwest
|
NW
|
315
|
16
|
Utara
Barat Laut
|
UBL
|
North
Northwest
|
NNW
|
337.5
|
Manfaat Arah Mata Angin
Kemampuan dalam membaca arah mata angin akan
memberikan banyak manfaat bagi seseorang, khususnya bagi mereka yang sering
melakukan perjalanan di alam terbuka. Adapun beberapa manfaat mata angin adalah
sebagai berikut:
- Mata angin dapat membantu seseorang mengetahui suatu lokasi yang akan dituju dengan berpedoman pada arah yang telah ditentukan.
- Membantu seseorang dalam menentukan arah yang tepat ketika melakukan perjalanan di alam terbuka sehingga tidak tersesat.
- Khusus bagi muslim, mengetahui mata angin dapat membantu menentukan arah kiblat ketika ingin melakukan sholat.
- Bagi para nelayan, mata angin dapat digunakan sebagai patokan lokasi berlayar dan waktu belayar yang tepat.
- Di bidang dirgantara, pengetahuan tentang mata angin akan membantu pilot mengarahkan pesawat menuju lokasi yang benar.
- Mata angin dapat dipakai untuk mendeteksi atau memprediksi cuaca yang akan terjadi di suatu daerah.
Cara Menentukan Arah Mata Angin
Sebenarnya ada banyak sekali cara yang bisa dilakukan
untuk menentukan arah mata angin, dan cara termudah tentunya dengan menggunakan
kompas. Lalu bagaimana bila kita sedang
berada di alam terbuka dan tidak memiliki kompas? Simak tips berikut ini:
1. Memperhatikan Arah Matahari
Cara ini adalah yang paling mudah untuk menentukan
arah mata angin. Dengan memperhatikan arah matahari terbit dan terbenam, maka
kita akan mengetahui arah timur dan barat.
Seperti kita ketahui, Matahari bergerak dari arah
Timur dan terbenam di arah Barat. Jika kita berdiri menghadap matahari terbit
maka bagian kanan adalah selatan dan bagian kiri adalah utara. Sebaliknya, bila
kita menghadap ke arah matahari terbenam maka bagian kiri adalah utara dan
kanan adalah selatan.
2. Menggunakan Bayangan Tongkat/ Kayu
Cara ini cukup mudah karena hanya membutuhkan sebuah
tongkat atau kayu dengan memanfaatkan sinar matahari. Dengan memperhatikan
bayangan tongkat maka kita akan mengetahui arah Utara dan Selatan
Ini caranya:
- Tancapkan tongkat berukuran 60cm – 150cm ke tanah dengan posisi tegak lurus. Lalu tandai ujung bayangan tongkat tersebut dengan menggunakan batu.
- Tungu sekitar 10-15 menit, bayangan tongkat akan berubah posisinya, tandai lagi ujung bayangan tongkat tersebut dengan batu yang lain. Untuk memastikan, lakukan kembali langkah pertama dengan jarak waktu 15 menit dan tandai bayangan tongkatnya.
- Terakhir, hubungkan ujung bayangan tongkat tersebut dengan membuat sebuah garis lurus. Bayangan tongkat tersebut akan berlawanan dengan arah matahari, dimana titik awal menunjukkan arah barat dan bagian titik berikutnya menunjukkan arah timur.
3. Memperhatikan Arah Kuburan Orang Islam
Bila kamu belum tahu, arah kuburan atau makam orang
Islam pada umumnya dibuat melintang ke arah Selatan dan Utara. Bagian kepala
menunjukkan arah Utara, sedangkan bagian kaki menunjukkan arah Selatan.
Kuburan orang Islam bisa ditemukan di berbagai tempat,
bahkan bisa ditemukan di daerah pegunungan. Ketika kamu tersesat maka
perhatikanlah kuburan tersebut untuk mengetahui sisi mata angin tertentu.
4. Membuat Kompas Sederhana
Bila kamu melakukan perjalanan di alam terbuka dan
lupa membawa kompas, maka kamu perlu mengetui cara membuat kompas sederhana.
Kompas ini dapat digunakan kapan pun dan di mana pun sesuai dengan kebutuhan.
Namun, kamu harus memiliki beberapa bahan seperti;
jarum/ silet, gabus/ sedotan atau benda lain yang mengapung, serta semangkuk
air. Langkah pertama, gosoklah jarum atau sile ke suatu permukaan yang kering
agar mendapatkan gaya magnetis.
Selanjutnya, letakkan jarum pada gabus dan apungkan di
atas air dalam mangkuk. Perhatikan kedua arah ujung jarum/ silet, ujungnya akan
menunjukkan arah utara dan selatan.
No comments:
Post a Comment