Tuesday, May 28, 2019

20 TANAMAN OBAT DAN KHASIATNYA


20 TANAMAN OBAT DAN KHASIATNYA
Di Indonesia sendiri banyak sekali jenis tanaman obat yang tersebar di berbagai daerah. Masing-masing daerah mempunyai resep tersendiri dalam mengolah tanaman herbal menjadi obat. Tapi dengan kembali menggunakan obat alami tentu akan meminimalisir efek samping dari obat yang digunakan. Selain itu, dengan mengetahui berbagai tanaman obat yang berkhasiat mengobati penyakit akan menghilangkan ketergantungan Anda pada obat-obatan kimia. Di bawah ini ada beberapa tanaman obat dan khasiat yang dimiliki untuk mengobati penyakit.
1.        Belimbing Wuluh

belimbing wuluh
Jangan bayangkan belimbing ini mempunyai bentuk seperti belimbing pada umumnya. Belimbing wuluh yang dikenal juga dengan sebutan belimbing sayur karena sering digunakan sebagai bumbu masakan untuk memberikan rasa asam yang kuat.
Fungsi lain dari belimbing wuluh selain sebagai bumbu masakan adalah untuk obat tradisonal. Mulai dari buah, batang, daun dan bungannya bisa digunakan sebagai obat. Belimbing wuluh bermanfaat untuk mengobati gusi berdarah, obat rematik, obat godongan, obat sariawan, obat pegel linu serta bisa digunakan sebagai obat sakit gigi.
2.        Temu LawakTanaman Obat Temu Lawak 
Temulawak merupakan tanaman rempah asli Indonesia yang memiliki beragam khasiat untuk kesehatan. Bagian yang sering dimanfaatkan adalah bagia akar atau sering jug disebut dengan rimpang. Bagian inilah yang sering diolah untuk dijadikan sebagai obat berbagai penyakit.
Khasiat dari tanaman temulawak adalah untuk mengatasi gangguan ginjal, melancarkan pencernaan, menyehatkan jantung, dan menjaga kesehatan hati. Sebenarnya masih banyak jenis penyakit lain yang bisa disembuhkan dengan tanaman obat ini. Apalagi bila penggunaannya dikombinasikan dengan tanaman obat lain, tentu khasiatnya akan semakin terasa.
3.        Lidah Buaya


Manfaat Tanaman Lidah Buaya 
Tanaman obat yang memiliki beragam khasiat selanjutnya adalah lidah buaya. Yups, boleh dibilang kalau lidah buaya sebagai tanaman sejuta manfaat karena banyak sekali khasiat dari tanaman ini. Selain fungsi utamanya untuk kesehatan rambut, menghilangkan jerawat, dan kecantikan tanaman ini juga bisa digunakan untuk mengoati berbagai penyakit.
Sebagai tanaman obat lidah buaya berkhasiat untuk mengobati penyakit serangan jantung, diabetes, radang tenggorokan, sembelit, dan masih banyak jenis penyakit lain yang bisa diobati dengan tanaman ini. Jadi pastikan dipekarangan rumah Anda ada tanaman obat yang satu ini ya.
4.        Tanaman Obat Kumis Kucing
Tanaman Obat Kumis Kucing
Kumis kucing sudah tidak saing lagi di Indonesia. Tanaman yang mempunyai nama latin Orthosiphon aristatus ini sudah lama dikenal sebagai tanaman obat yang berkhasiat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Tanaman ini bisa dijadikan bahan untuk membuat ramuan herbal dengan racikan dan takaran tertentu sehingga menjadi obat yang sangat ampuh.
Manfaat dari tanaman ini yang paling terkenal adalah sebagai obat kencing batu. Tanaman ini akan meluruhkan kencing batu sehingga bisa melancarkan saluran kemih. Selain itu tanaman ini juga berkhasiat untuk mengobati rematik, asam urat, batuk, masuk angin, diabetes, dan hipertensi.
5.        Keji Beling dan Khasiatnya
Tanaman Obat Keji Beling – jamunusantara.com
Tanaman keji beling sangat terkenal di kalangan ahli herbal. Tanaman yang bayak tumbuhh di pekarangan rumah ini memiliki beragam manfaat, apalagi bagian-bagian tanaman ini hampir semua bisa dimanfaatkan. Daun keji beling banyak mengandung zat penting seperti fosfor, natrium, kalsium dan kalium. Bagian akarnya banyak mengandung polifenol dan flavonoid sedangkan bagian batang mengandung saponin dan tanin.
Manfaat tanaman keji beling bisa digunakan sebagai obat batu ginjal, diare, menurunkan kolestrol, liver, maag, dan mengobati kencing manis. Salah satu keuntungan mengetahui tanaman obat dan khasiatnya akan mempermudah Anda dalam memilih obat dari penyakit yang diderita.
6.        Daun Jarak
Khasiat dari Daun Jarak 
Sejak zaman dahulu daun jarak sudah digunakan sebagai obat herbal. Tidak heran bila tanaman ini dimasukan dalam jenis tanaman apotik hidup. Daun, buah, bahkan biji jarak dipercaya bisa mengobati berbagai penyakit. Tidak heran dahulu para penjajah berebut tanaman ini untuk dibawa ke negara meraka.
Daun jarak memiliki khasiat untuk mengobati penyakit gatal-gatal, luka berdarah, jamur pada kulit, rematik, dan bengkak karena luka. Selain itu tanaman ini juga bisa digunakan untuk mengobati perut kembung pada anak. Sungguh luar biasa tanaman obat dan khasiatnya bisa dijadikan obat alternatif.

7.        Daun Beluntas
Tanaman Obat dan Khasiat Daun Beluntas 
Tanaman obat yang satu ini memang sudah dikenal oleh banyak orang, tetapi hanya sedikit yang mengetahui manfaat dari tanaman beluntas. Sifat tanaman yang mempunyai banyak cabang dan daun ini sering dijadikan sebagai pagar taman yang indah.
Daun beluntas ini bisa dimanfaatkan sebagai obat herbal yang ampuh untuk mengatasi bau badan, pegel linu, menghilangkan bau mulut, mengobati keputihan, mengobati rematik, perut kembung, dan mengilangkan nyeri pinggang. Hem,, banyak juga ya manfaat tanaman satu ini.
8.       Tanaman Obat Sambiloto dan Khasiatnya


Tanaman Sambiloto 
Sambiloto merupakan tanaman herbal yang sudah digunakan sejak dulu untuk mengobati berbegai penyakit. Tanaman yang memiliki nama latin Green chiretta berasal dari negara India dan Srilangka. Saat ini tanaman ini tumbuh subur di berbagai daerah tropis seperti Indonesia, Thailand, Malaysia dan beberapa negara di Benua Amerika.
Daun sambiloto bisa digunakan sebagai obat untuk menurunkan panas badan, memperlancar air seni, obat sakit perut, dan untuk mengobati kencing manis. Dalam sebuah penelitian air hasil rebusan daun sambiloto bisa digunakan untuk menurunkan kadar gula sebanding dengan pemberian suspensi glibenclamid.



9.        Daun Dewa
 Daun Dewa sebagai Tanaman Obat 
Pernahkah Anda mendengar tanaman daun dewa? Bukan daun khusus untu dewa ya, tapi daun dewa adalah salah satu tanaman apotik hidup yang banyak digunakan untuk obat herbal. Jenis tanaman ini biasanya tumbuh subur pada daerah yang memiliki ketinggian 200-800 di atas permukaan laut. Masyarakat di Jawa menamai tanaman ini dengan sebutan daun sabung nyowo (daun penyambung nyawa).
Daun sambung nyowo, yups seperti nama yang diberikan tanaman ini memang memiliki beragam manfaat salah satunya mengobati penyakit kronis. Jenis penyakit yang bisa diobati dengan daun ini adalah kanker, tekanan darah tinggi, wasir, diabetes militus, dan pendarahan. Selain itu tanaman ini juga bisa digunakan untuk mengobati luka memar, pembersih racun, serta berbagai manfaat lainnya.
10.    Daun Cincau


Manfaat Daun Cincau
Daftar tanaman obat dan khasiatnya yang terakhir adalah daun cincau. Tentu Anda sudah tidak asing dengan tanaman ini bukan? Ya, tanaman yang sering diolah menjadi cendol ini memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh. Daun cincau pada umunya ada 2 jenis yakni yang berwarna hijau dan hitam, keduanya memiliki rasa yang sama-sama lezat.
Manfaat dari tanaman obat yang satu ini adalah sebagai obat demam, obat diabetes militus, radang lambung, dan mengobati sakit types. Sungguh luar biasanya bukan? Mungkin inilah tanaman obat yang memiliki rasa yang lezat, hehehe.


11.   Tanaman Obat Ajeran


Tanaman Ajeran 
Mungkin Anda tidak terlalu asing dengan tanaman obat ini, karena memang tanaman mudah ditemukan. Tapi mungkin Anda juga tidak akan menyangka bahwa tanaman ajeran bisa digunakan sebagai obat. Ya, hal itu karena tanaman ini awalnya merupakan tanaman liar yang banyak tumbuh di sekitar kebun dan pagar.
Ajeran mempunyai nama latin Bidens pilosa L masih satu kerabat dengan tanaman jenis  Labiatae. Di setiap daerah tanaman ini mempunyai nama yang berbeda-beda, di Jawa dikenal dengan nama ketul, Sunda : Ajeran Malaysia : Kancing Baju dll.
Manfaat dari daun ajeran adalah untuk menurunkan demam dengan cara merebus dan meminum air rebusannya. Selain itu bisa juga digunakan untuk mencuci mata, caranya dengan merebusnya kemudian tunggu sampai air rebusan dingin baru digunakan untuk mencuci mata.
12.    Apotik Hidup Akar Alang-alang

Akar Alang-alang 
Tanaman yang satu ini sudah tidak asing lagi karena sering digunakan sebagai salah satu bahan membuat obat tradisional. Tanaman ini sering menjadi gulma bagi tanaman pertanian. Oleh karena itulah banyak petani yang mencabutnya ataupun menghilangkannya dengan zat kimia.
Meski begitu akar alang-alang mempunyai banyak sekali manfaat bagi kesehatan diantarnya adalah untuk obat panas dalam, mengatasi sakit ginjal, mengatasi mimisan, kencing batu, keputihan dan segudang manfaat lainnya. Anda juga bisa menggabungkan tanaman ini dengan tanaman obat lainnya sehingga menciptakan obat yang ampuh untuk menghilangkan penyakit.
13.    Tanaman Obat Akar Wangi


Akar Wangi
Tanaman obat yang satu ini sudah terbukti bisa digunakan untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Nama akar wangi diberikan karena akar tanaman ini biasa digunakan sebagai sumber wangi-wangian. Aroma wangi tersebut didapatkan dari zat atsiri yang terkandung di dalam akar tanaman ini.
Selain akarnya bagian batang dan daun tanaman ini juga bisa dimanfaatkan sebagai obat. Kandungan vetiveron, asam vetivena, vetiverol, dan vetiverol ester yang ada di dalam tanaman ini sangat baik untuk tubuh. Salah satu manfaat dari tanaman ini adalah untuk mengobati rematik, pegel linu, batu ginjal, panas demam, serta bisa digunakan untuk mengobati bau mulut dan bau badan.
14.    Tanaman Obat Akar Manis


Akar Manis
Masih dari jenis tanaman akar, tanaman obat ini juga mempunyai banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Akar manis memiliki nama latin Glycyrrhiza Glabra L sudah banyak digunakan oleh masyarakat zaman dahulu untuk mengobati berbagai jenis penyakit.
Saat ini untuk mendapatkan tanaman obat ini masih harus import dari luar negeri, karena di Indonesia belum ada yang membudidayakan tanaman obat ini. Dari hasil penelitian akar manis mengandung beberapa zat seperti Glikosida Likuiritin, Glisirhisin, Umbeliferona, Saponin, Glukosa, Asparagin, dan Glabrolida. Manfaat dari tanaman obat ini bisa mengobati penyakit tukak lambung, penyakit darah tinggi, dan penyakit batuk.

15.    Tanaman Obat Alpukat


Alpukat 
Kalau tanaman ini sudah tidak perlu dijelaskan lagi kan? Ya, buah alpukat bisa dibilang sebagai buah dengan sejuta manfaat. Buah ini sering digunakan untuk masker kecantikan dan juga bahan obat.Selain sebagai obat, alpukat juga sering dibuat minuman jus dengan rasa yang sangat lezat.
Manfaat dari alpukat diantaranya adalah untuk mengobati penyakit diambetes, pencegahan penyakit kanker, menurunkan kolestrol, kesehatan jantung, mngobati sakit maag dan juga sebagai minuman kesehatan yang mengandung berbagai vitamin.

16.    Tanaman Obat Daun Adas

Tanaman Obat Daun Adas 
Untuk masyarakat Jawa khususnya daerah Jogja tentu sudah tidak asing lagi dengan daun adas. Masyakat yang tinggal di daerah tersebut sering menanam daun adas di halaman atau belakang rumah sebagai tanaman obat keluarga atau biasa disebut TOGA.
Selain sebagai tanaman obat, daun adas juga sering digunakan sebagai rempah untuk bumbu masakan. Daun adas mengandung banyak sekali nutrisi yang baik untuk tubuh diantaranya Vitamin C, Vitamin B6, Vitamin E, Anisaldehida dan masih banyak lagi yang lainnya.
Manfaatnya untuk kesehatan bisa digunakan untuk mengobati anemia, mengatasi sembelit,mengobati sakit jantung, mencegah kanker, mengobati diare, melancarkan haid, mengobati sakit mata, obat sesak nafas dan lain sebaginya.

17.    Tanaman Obat Adem Ati


Adem Ati
Tanaman obat mempunyai nama lati Simplisia Litseae glutinosae Radix. Tanaman ini berupa tanaman pohon yang bisa tumbuh hingga ketinggian 10 meter. Tidak hanya daunnya, kulit serta akar tanaman ini juga bisa digunakan sebagai bahan membuat obat.
Tanaman ini mengandung berbagai zat seperti Alkaloid (golongan fenantrena dan aporfina), flavonoida, tanin, polifenol, dan minyak atsiri. Manfaat dari adem ati adalah untuk mengobati berbagai penyakit diantaranya adalah kencing manis, radang usus, luka berdarah dan lain sebaginya.
18.    Tanaman Obat Daun Pegagan

Daun Pegagan 
Manfaat dari daun pegagan belum banyak yang mengetahuinya, tetapi daun ini sudah banyak digunakan sebagai obat di berbagai dunia. Tanaman ini banyak dijumpai di kawasan Asia Tenggara dan Afrika, habitat hidupnya biasa di tepi sungai yang tenang.
Daun dan batang merupakan salah satu bagian yang digunakan sebagai obat. Manfaat yang bisa didapatkan dari tanaman obat ini adalah untuk menyembuhkan luka luar, mengurangi kecemasan, sebagai antioksidan, untuk bahan obat tradisional dan kontenporer.



19.    Tanaman Obat Daun Tempuyung

Daun Tempuyung
Daun Tempuyung merupakan tanaman herbal yang banyak tumbuh di alam liar. Tanaman ini biasa tumbuh di daerah yang tidak terkena sinar matahari langsung. Tidak hanya digunakan sebagai obat tradisional, daun tempuyung kini juga banyak di ekstrak untuk dijadikan obat modern.
Bagian paling berkhasiat pada tempuyung adalah daunnya. Daun tempuyung rasanya pahit, tapi bersifat mendinginkan. Manfaat dari tanaman obat keluarga ini memiliki banyak sekali manfaat diantarnya untuk mengobati bisul, kencing batu, darah tinggi, obesitas, radang payudarah, wasir, darah tinggi, dan asam urat.
20.    Tanaman Obat Daun Andong

Daun Andong Merah 
Daun andong mempunyai ciri daun lebar dengan carka warna merah kehitaman.  Tanaman ini mempunyai bentuk daun yang indah tidak heran banyak digunakan sebagai tanaman hias daun. Tidak hanya mempunyai bentuk daun yang indah, ternyata tanaman ini juga memilili beragam manfaat untuk kesehatan.
Manfaat tanaman obat daun andong diantaranya adalah sebagai obat batuk berdarah, urine berdarah, haid terlalu banyak, obat diare atau disentri, mengatasi wasir, obat luka akibat sengatan binatang berbisa, mengobati radang gusi.

Friday, May 24, 2019

KTI PENGUKURAN LAJU PAPARAN RADIASI PADA RUANG OPERATOR DI INSTALASI RADIOLOGI

Download File KTI Lengkap file Dokumen MS.World pada link Berikut
🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻
http://evassmat.com/Dg6j


PENGUKURAN LAJU PAPARAN RADIASI PADA RUANG OPERATOR DI INSTALASI RADIOLOGI RUMAH SAKIT TINGKAT II PELAMONIA MAKASSAR

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan Dalam Rangka Menyelesaikan Tugas Akhir Pada Akademi Teknik Radiodiagnostik Dan Radioterapi (ATRO )
Muhammadiyah Makassar



    Oleh:

ISMATUL FAHRIYATI
   NIM : 14071




AKADEMI TEKNIK RADIODIAGNOSTIK DAN RADIOTERAPI (ATRO) MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2017

ABSTRAK


ISMATUL FAHRIYATI. 2017. PENGUKURAN LAJU PAPARAN RADIASI PADA RUANG OPERATOR DI INSTALASI RADIOLOGI RUMAH SAKIT TINGKAT II PELAMONIA MAKASSAR .
            Tujuan penulisan untuk mengetahui berapa nilai laju paparan radiasi pada ruang operator di instalasi radiologi Rumah Sakit Tingkat II Pelamonia Makassar.
            Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Tingkat II Pelamonia Makassar tahun akademik 2016/2017 dengan metode deskriptif.
Nilai laju paparan radiasi pada ruang operator Radiologi Rumah Sakit Tingkat II Pelamonia Makassar didapat adalah 0 mGray/jam maka ruang operator Radiologi dikategorikan aman bagi pekerja dan lingkungan sekitar.
 

Download File KTI Lengkap file Dokumen MS.World pada link Berikut
🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻
http://evassmat.com/Dg6j

 




BAB I
PENDAHULUAN
A.     Latar Belakang
Kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan semakin cepat, penggunaan radiasi pengion diberbagai bidang kehidupan semakin meningkat, misalnya dibidang kedokteran khususnya dibagian radiologi.
Pemanfaatan radiasi pengion dalam berbagai bidang kegiatan disamping memberikan manfaat yang sangat besar bagi dunia kedokteran, juga berpotensi memberikan efek merugikan, terutama bagi operator sinar-X dan pekerja radiasi lainnya. Proteksi radiasi merupakan aspek yang sangat penting dalam pengendalian efek merugikan ini. Oleh sebab itu setiap instalasi radiologi harus memperhatikan proteksi radiasi.
Dalam proteksi radiasi salah satu hal yang terpenting yang harus diperhatikan adalah dinding ruangan sinar-X. Kementrian Kesehatan RI (2008) menetapkan bahwa dinding ruangan harus terbuat dari Pb 2 mm, yaitu berupa bata merah dengan ketebalan 25 cm dan massa jenis 2,2 g/cm3, atau beton dengan ketebalan 20 cm, sehingga tingkat radiasi di sekitar ruangan pesawat sinar-X tidak melampaui Nilai Batas Dosis (NBD) 1 mSv/tahun untuk masyarakat umum.
Sementara (Nilai Batas Dosis) NBD untuk pekerja radiasi sebesar 20 mSv/tahun. Untuk melindungi operator dan pekerja radiasi yang berada diruangannya, agar tetap berada di bawah NBD, biasanya radiografer mengontrol pasiennya dari ruang operator, antara ruang operator dan ruang sinar-X dilapisi dengan timbal (Pb) dengan ketebalan tertentu sehingga radiasi pada ruang operator berada pada batas yang diijinkan, selain itu agar operator dapat mengamati pasien dari ruang operator, biasanya diantara kedua ruangan itu digunakan kaca yang terbuat dari Pb. Kaca Pb merupakan kaca khusus yang digunakan untuk proteksi radiasi.
Sesuai pengalaman penulis sewaktu melakukan peraktek kerja lapangan (PKL) di RS.Tingkat II Pelamonia Makassar, frekuensi pemakaian cukup tinggi oleh pekerja radiasi dan ruang operator tempat radiografer melakukan kegiatan ekspos sekilas sangat dekat dengan sumber radiasi, dan salah satu upaya pengamanan radiasi untuk melindungi para pekerja radiasi dari bahaya radiasi yang ditimbulkan akibat penggunaan zat radioaktif dan atau sumber radiasi lainnya adalah dengan melakukan pengukuran paparan radiasi di instalasi radiologi secara periodik. Maka untuk itulah diperlukan pengukuran sehingga saya tertarik meneliti dan menganalisa tentang karya tulis ini dengan judul “Pengukuran Laju Paparan Radiasi Pada Ruang Kontrol di Instalasi Radiologi RS. Tingkat II Pelamonia Makassar”



B.    Rumusan Masalah
Masalah yang penulis akan bahas adalah :
1.         Berapa nilai laju paparan radiasi pada ruang operator di Instalasi Radiologi RS.Tingkat II Pelamonia Makassar ?
2.         Bagaimana upaya-upaya menekan paparan radiasi pada ruang operator di RS.Tingkat II Pelamonia Makassar ?
C.    Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penulis adalah :
1.         Untuk mengevaluasi nilai laju paparan radisi pada ruang operator di Instalasi Radiologi di RS.Tingkat II Pelamonia Makassar.
2.         Untuk menjelaskan upaya-upaya menekan paparan radiasi pada ruang operator di RS. Tingkat II Pelamonia
D.    Manfaat Penelitian
1.     Bagi Institusi
Sebagai tambahan pengetahuan khususnya bagi mahasiswa ATRO tentang pengukuran laju paparan radiasi pada ruang operator di instalasi radiologi RS.Tingat II Pelamonia Makassar.
2.     Bagi Rumah Sakit
Sebagai bahan masukan tentang proteksi radiasi di instalasi radiologi.
3.    Manfaat Institusi
Dapat dijadikan sebagai acuan penelitian apabila ada seseorang maupun kelompok yang ingin mengembangkan studi  kasus ini ataupun yang mempunyai hubungan dengan studi  kasus ini.

Download File KTI Lengkap file Dokumen MS.World pada link Berikut
🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻
http://evassmat.com/Dg6j