BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Indonesia yakni negara
dengan wilayah yang beragam. Mulai dari maritim dalam hingga gugung tinggi
semuanya sanggup di temui di wilayah indonesia. Penting bagi kita untuk
mengetahui karakteristik wilayah daratan dan perairan di indonesia.
B. RUMUSAN MASALAH
1.
seperti apakah karaktertistik wilayah daratan Indonesia?.
2.
Seperti apakah karakteristik wilayah perairan Indonesia?.
C. TUJUAN PENULISAN
1.
Untuk mencari tahu sepertiapakah karakteristik wilayah daratan Indonesia.
2.
Untuk mencari tahu ibarat apakah karakteristik wilayah perairan Indonesia.
3.
Untuk memenuhi kiprah geografi yang di berikan.
BAB II
PEMBAHASAN
Posisi strategis Negara Kesatuan Republik Indonesia diantara
persilangan samudra Hindia dan samudra Pasifik secara otomatis memberikan
banyak potensi sumber daya ekonomi laut yang bisa dikelola dan dimanfaatkan
untuk masa depan bangsa dan tulang punggung pembangunan nasional, namun
pemanfaatan potensi sumber daya laut secara optimal haruslah diarahkan pada
pendayagunaan sumber daya ikan dengan memperhatikan daya dukung yang ada dan
kelestariannya guna meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Karakteristik
Wilayah Daratan
Karakteristik di wilayah daratan merupakan bagian dari
permukaan bumi yang tidak digenangi air dan berbentuk padat.Wilayah daratan di
Indonesia memiliki tanah yang subur sehingga menyebabkan curah hujan yang
teratur dan banyaknya gunung berapi sehingga dimanfaatkan sebagai tempat
berpijak dan sumber kehidupan manusia,
Dataran
tinggi
Dataran tinggi (disebut juga plateau atau plato)
adalah dataran yang luas terletak pada ketinggian 300-600 meter di atas
permukaan laut. Dataran tinggi berada di daerah pegunungan atau dikelilingi
oleh bukit-bukit sehingga udaranya sangat dingin dan segar.Dataran tinggi
terbentuk sebagai hasil erosi dan sedimentasi.
Dataran tinggi bisa juga terjadi oleh bekas kaldera
luas, yang tertimbun material dari lereng gunung sekitarnya.Daerah pada dataran
tinggi memiliki udara yang sejuk dengan pemandangan yang indah sehingga
menyebabkan banyak orang mendirikan rumah-rumah atau vila sebagai tempat
istirahat. Selain itu, dataran tinggi banyak dimanfaatkan sebagai lahan
perkebunan seperti teh, kopi, bunga, sayuran dan sebagainya serta sebagai
tempat pariwisata dan tempat peristirahatan.
Dataran
rendah
Dataran rendah merupakan wilayah dataran yang relatif
datar, luas dan memiliki ketinggian kurang dari 200 meter di atas permukaan
laut. Di Indonesia daerah dataran rendah merupakan daerah yang penuh dengan
kedinamisan dan kegiatan penduduk yang sangat beragam. Daerah dataran rendah
cocok dijadikan wilayah pertanian, perkebunan, peternakan, kegiatan, industri,
dan sentra-sentra bisnis.
Lokasi yang datar, menyebabkan pengembangan daerah
dapat dilakukan seluas mungkin.Pembangunan jalan raya dan jalan tol serta
kelengkapan saran transportasi ini telah mendorong daerah dataran rendah
menjadi pusat ekonomi penduduk. Kemudahan transportasi dan banyaknya
pusat-pusat kegiatan di daerah dataran rendah menarik penduduk untuk menetap
disana.Oleh karena, itu penduduknya semakin bertambah dan kebutuhan tempat
tinggal serta tempat usaha juga meningkat.
Lahan-lahan seperti sawah dan hutan sebagai penyangga
keseimbangan alam semakin berkurang digantikan oleh tumbuhnya bangunan
bertingkat. Hal ini banyak menimbulkan permasalahan, seperti daerah resapan air
berkurang yang mengakibatkan banjir pada saat musim hujan dan kekeringan pada
saat musim kemarau.Pada umumnya, daerah dataran rendah terdapat banyak aliran sungai
dan keadaan udaranya panas.
Dataran rendah di wilayah Indonesia membentang luas di
sepanjang Pulau Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, Jawa, Bali, Papua, Nusa
Tenggara serta pulau-pulau kecil. Penduduk kota yang menetap di dataran rendah
memanfaatkan daerahnya sebagai tempat tinggal. Dataran rendah dimanfaatkan
sebagai tempat perkebunan tebu atau kelapa, lahan pertanian, industri dan
pemukiman.
Karakteristik
Wilayah Perairan
Karakteristik di wilayah perairan merupakan bagian
dari permukaan bumi yang digenangi air.Wilayah Indonesia memiliki perairan yang
sangat luas yaitu dua pertiga bagian dari keseluruhan luas wilayah negara.
Danau
Danau merupakan permukaan bumi berupa cekungan di
darat yang sangat luas dan digenangi oleh air yang dikelilingi daratan. Danau
yang terbentuk berasal dari letusan gunung berapi yang biasa disebut sebagai
danau vulkanik. Danau tektonik yaitu danau yang terbentuk disebabkan adanya
pergeseran muka bumi. Dan danau buatan yaitu danau yang sengaja dibuat oleh
manusia dengan cara membendung aliran sungai dan danau buatan biasanya sering
disebut sebagai waduk.
Serta danau alam merupakan danau yang terbentuk oleh
peristiwa alam yaitu diantara letusan gunung api, pelarutan batuan kapur oleh
air hujan dan gerakan kulit bumi. Danau dimanfaatkan sebagai tempat pengairan
sawah, tempat memelihara dan penangkapan ikan, tempat persediaan air, dan objek
wisata.
Berdasarkan proses terjadinya, danau dibedakan
menjadi:
- Danau tektonik yaitu danau yang terbentuk akibat penurunan muka bumi karena pergeseran / patahan lapisan bumi.
- Danau vulkanik yaitu danau yang terbentuk akibat aktivitas vulkanisme / gunung berapi.
- Danau tektovulkanik yaitu danau yang terbentuk akibat percampuran aktivitas tektonisme dan vulkanisme.
- Danau bendungan alami yaitu danau yang terbentuk akibat lembah sungai terbendung oleh aliran lava saat erupsi terjadi.
- Danau karst yaitu danau yang terbentuk akibat pelarutan tanah kapur.
- Danau glasial yaitu danau yang terbentuk akibat mencairnya es / keringnya daerah es yang kemudian terisi air.
- Danau buatan yaitu danau yang terbentuk akibat aktivitas manusia.
Sungai
Sungai merupakan bagian dari permukaan bumi yang
rendah dan aliran air yang mengalir dari dataran tinggi menuju dataran rendah
dan bermuara di laut.Sungai pada bagian awal berukuran kecil yang bermula dari
daerah pegunungan.Sedangkan yang mengalir ke tempat yang lebih rendah akhirnya
bermuara di danau/laut. Semakin dekat ke arah laut, maka semakin melebar.
Sungai dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai tempat memelihara ikan dan
digunakan untuk irigasi mengairi sawah.
Selain itu, sebagai sarana transportasi yang menghubungkan antar daerah, sumber tenaga listrik, perikanan, olahraga, dan rekreasi serta digunakan untuk pengangkutan kayu hasil penebangan dan pasar terapung.
Selain itu, sebagai sarana transportasi yang menghubungkan antar daerah, sumber tenaga listrik, perikanan, olahraga, dan rekreasi serta digunakan untuk pengangkutan kayu hasil penebangan dan pasar terapung.
Laut
Laut merupakan bagian permukaan bumi yang luas,
digenangi air yang dalam dan paling rendah. Laut menghubungkan antar pulau yang
satu dengan pulau lainnya.Wilayah Indonesia sekitar dua pertiganya merupakan
lautan, namun kondisinya kurang terjaga sehingga mudah mendatangkan ancaman
sengketa batas wilayah dengan negara tetangga.Untuk landas kontinen negara kita
berhak atas segala kekayaan alam yang terdapat di laut sampai dengan kedalaman
200 meter.
Batas laut teritorial sejauh 12 mil dari garis dasar
lurus dan perbatasan laut zona ekonomi ekslusif (ZEE) sejauh 200 mil dari garis
dasar laut.Kedalaman laut di wilayah Indonesia berbeda-beda, ada yang dalam
maupun dangkal. Biasanya mencapai 1.000 meter atau lebih.Air laut rasanya asin
karena mengandung garam. Di dalam laut terdapat banyak kehidupan antara lain
tumbuhan laut, kerang dan beragam jenis ikan yang dapat diolah menjadi makanan
dan obat-obatan.
Beberapa manfaat laut bagi manusia adalah:
- Tempat rekreasi dan hiburan
- Tempat hidup sumber makanan kita, seperti ikan, cumi-cumi, udang, rumput laut, dll.
- Pembangkit listrik tenaga ombak, pasang surut, angin, dsb.
- Tempat budidaya ikan, kerang mutiara, rumput laut, dll.
- Tempat barang tambang berada, misalnya tambang minyak bumi lepas pantai.
- Salah satu sumber air minum (tetapi harus melalui proses desalinasi dahulu)
- Sebagai jalur transportasi air
- Sebagai tempat cadangan air bumi
- Sebagai objek riset penelitian dan pendidikan
- Laut merupakan penyumbang terjadinya hujan dan pengatur iklim
- Air laut dapat diolah menjadi garam
Rawa
Rawa adalah tanah yg rendah (umumnya di daerah pantai)
dan digenangi air, biasanya banyak terdapat tumbuhan air.Rawa terbentuk secara
alami, genangannya dapat bersifat musiman ataupun permanen dan ditumbuhi oleh
tumbuhan.Indonesia memiliki lebih dari 23 juta ha rawa. Ada tiga jenis rawa :
- Hutan rawa air tawar, memiliki permukaan tanah yang kaya akan mineral. Biasanya ditumbuhi hutan lebat.
- Hutan rawa gambut, terbentuk dari sisa-sisa hewan dan tumbuhan yang proses penguraiannya sangat lambat sehingga tanah gambut memiliki kandungan bahan organik yang sangat tinggi.
- Rawa tanpa hutan, merupakan bagian dari ekosistem rawa hutan. Namun hanya ditumbuhi tumbuhan kecil seperti semak dan rumput liar.
Peran dan manfaat hutan rawa :
- Sumber cadangan air, dapat menyerap dan menyimpan kelebihan air dari daerah sekitarnya dan akan mengeluarkan cadangan air tersebut pada saat daerah sekitarnya kering.
- Mencegah terjadinya banjir.
- Mencegah intrusi air laut ke dalam air tanah dan sungai
- Sumber energi
- Sumber makanan nabati maupun hewani
Teluk
Teluk adalah tubuh perairan yang menjorok ke daratan
dan dibatasi oleh daratan pada ketiga sisinya. Oleh karena letaknya yang
strategis, teluk banyak dimanfaatkan sebagai pelabuhan. Teluk adalah kebalikan
dari tanjung, dan biasanya keduanya dapat ditemukan pada suatu garis pantai
yang sama. Karena Indonesia memiliki puluhan ribu pulau, maka di Indonesia
banyak sekali terdapat teluk.Teluk adalah laut yang menjorok ke darat.
Selat
Selat merupakan perairan/laut sempit yang berada di
antara dua pulau.Kedalamannya berkisar antara 200-1.000 meter.Negara Indonesia
dikenal sebagai Negara Maritim karena memiliki wilayah laut yang terbentang
luas.Letak Indonesia yang dibatasi oleh lautan yang menjadi jarak antara pulau
yang satu dengan lainnya.Selat dimanfaatkan sebagai jalur angkutan antar
pulau.Alat angkutan yang biasa digunakan adalah kapal feri yang termasuk kapal
penumpang.
Samudera
Samudera merupakan perairan yang luasnya melebihi luas
laut dan memiliki kedalaman lebih dari 1.000 meter.Wilayah Indonesia diapit
oleh dua samudera yaitu Samudera Pasifik dan Samudera Hindia.Manfaat samudera
menyebabkan iklim yang menguntungkan yaitu tidak terlalu panas pada siang hari
dan tidak terlalu dingin pada malam hari.
Perbedaan
Karakteristik Wilayah Darat, Pesisir, dan Laut
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara
kepulauan. Wilayahnya terdiri dari wilayah darat, wilayah pesisir, dan wilayah
laut. Ketiga wilayah tersebut mempunyai karekteristik yang berbeda. Berikut
lima perbedaan karakteristik tersebut.
Unsur
|
Wilayah
Darat
|
Wilayah
Pesisir
|
Wilayah
Laut
|
Ekosistem
|
|
|
|
Jenis
sumber daya
|
Biotik
maupun abiotik khususnya pertanian, kehutanan dan pertambangan
|
Biotik
maupun abiotik khususnya perikanan, pertambakan, pertanian
|
Biotik
maupun abiotik khususnya perikanan, energi, dan perminyakan
|
Batas
wilayah
|
Dataran
yang tidak digenangi air laut dihitung berdasarkan tinggi rata-rata muka laut
|
Ke arah
darat mencakup batas administrasi kecamatan, ke arah laut sejauh 12 mil (UU
No 27 Tahun 2007)
|
Wilayah
yang digenangi air laut
|
Sifat
pemanfaatan sumberdaya
|
Sumberdaya
milik privat untuk kepentingan perseorangan/kelompok
|
Sebagian
privat dan sebagian common property
|
“common
property resources” (sumberdaya milik bersama), sehingga memiliki
fungsi publik / kepentingan umum
|
Sifat
Media pemanfaatan sumberdaya
|
Dapat
dikapling-kapling karena bersifat padat dan tetap dalam waktu yang lama.
|
Dinamis
dan produktif, sebagian bersifat padat dan sebagian bersifat fluida
|
Laut
bersifat “fluida”, dimana sumberdaya (biota laut) dan
dinamika hydrooceanography tidak dapat disekat /dikapling
|
BAB III PENUTUP
KESIMPULAN
Karakteristik di
wilayah daratan merupakan belahan dari permukaan bumi yang tidak digenangi air
dan berbentuk padat.Wilayah daratan di Indonesia mempunyai tanah yang subur
sehingga menimbulkan curah hujan yang teratur dan banyaknya gunung berapi
sehingga dimanfaatkan sebagai tempat berpijak dan sumber kehidupan manusia,
Karakteristik di
wilayah perairan merupakan belahan dari permukaan bumi yang digenangi
air.Wilayah Indonesia mempunyai perairan yang sangat luas yaitu dua pertiga
belahan dari keseluruhan luas wilayah negara.
KARAKTERISTIK WILAYAH
DARATAN DAN PERAIRAN INDONESIA
Disusun oleh:
MILDAYANI
KELAS XI IPS
2
SMA NEGERI 14 MAKASSAR
2019
No comments:
Post a Comment